Mungkinbanyak dari kita tidak menyadari perbedaan tersebut. Seperti yang telah dijelaskan diatas, kontras rasio pada proyektor adalah perbandingan terang dan gelap pada cahaya yang dihasilkan oleh proyektor. Sedangkan Throw Ratio adalah hasil perbandingan jarak layar dengan lebar layar atau screen yang digunakan.
Panelpanel LCD LCD (Liquid Cyrstal Display) atau Layar Kristal Cair yang terdapat pada proyektor akan menghasilkan cahaya. Panel-panel pada proyektor tersusun atas tiga panel yang terpisah berdasarkan tiga warna dasar, yaitu Red, Green, Blue (RGB). Pembiasan dari ketiga panel tersebut akan memancarkan cahaya dari proyektor.
Bahkanbisa seumur dengan proyektor itu sendiri, tanpa ada penggantian lampu sumber cahaya sama sekali. Ini tentu sebuah kemajuan yang luar biasa dibandingkan dengan penggunaan bola lampu tradisional yang tidak mudah untuk mengganti dan mendapatkannya. Untuk teknologinya, bisa LCD atau DLP yang penting sumber cahanya menggunakan LED atau bukan.
Dapatdisimpulkan bahwa hasil uji prestasi belajar IPS yang diajar dengan media pembelajaran LCD Proyektor dengan alpikasi Ispring Free 6.0 lebih baik daripada Menggunakan Media Cetak. 2. Terdapat perbedaan pengaruh antara siswa yang motivasi belajar tinggi dengan siswa yang memiliki motivasi belajar rendah terhadap prestasi belajar IPS.
Padasaat itu, Gene mempunyai ide untuk membuat proyektor LCD yang lebih cerah dari pada proyektor 3-CRT. Gene menggunakan elemen khusus yang disebutnya dengan katup cahaya yang mana berguna untuk mengatur jumlah cahaya yang melewati proyektor.
2LCD Proyektor Brightness Semakin tinggi ANSI Lumens semakin terang LCd Proyektor output cahayanya. Proyektor dgn Lumens dibawah 1000 lumens akan terasa kurang pencahayaannya. Sebuah Proyektor dengan 1000-2000 lumens akan dapat mencukupi pencahayaannya untuk sebuah presentasi bisnis atau situasi dalam sebuah kelas.
MediaLCD Proyektor memang tergolong media pembelajaran yang langka untuk sekolah dasar. Tidak banyak sekolah dasar yang dilengkapi dengan LCD Proyektor. Kalau pun ada itu tidak lebih dari satu unit di tiap sekolah. Juga sangat jarang digunakan, sebatas pada kegiatan pertemuan atau rapat guru saja. Hal tersebut sangat ironi ketika melihatnya.
Apaperbedaan antara Proyektor DLP dan Proyektor LCD? Sementara proyektor LCD memiliki gambar yang lebih tajam dan kualitas gambar yang superior, proyektor DLP lebih ringan, portabel, dan dianggap lebih dapat diandalkan. Teknologi DLP (Digital Light Processing) menggunakan mikro-cermin untuk memproyeksikan gambar dari monitor ke
eqZGfTD. Pada saat ini terdapat berbagai hardware yang digunakan sebagai output device,output device adalah hardware yang berfungsi menampilkan hasil dari instruksi yang dimasukkan melalui input device pada output device yang digunakan adalah plotter,LCD projector,LED dan bagaimanakah perbedaan dari ke empat output device ini? Plotter Plotter adalah Peranti keluaran yang dapat menghasilkan grafik atau gambar dengan kwalitas tinggi dan berwarna. Plotter sering kali digunakan untuk membuat peta, gambar-gambar arsitektur ataupun ilustrasi tiga dimensi yang biasanya berukuran terlalu besar bagi printer. Berdasarkan prinsip kerjanya, jenis Peranti plotter berupa 1. Ploter pena Pada prinsipnya ploter pena memiliki satu pena atau sejumlah pena berwarna-warni untuk menggambar pada kertas atau plastik transparan. 2. Ploter elektrostatis Pada ploter elektrostatis ini kertas diletakkan pada tempat datar seperti meja kemudian keluaran dibuat dengan prinsip kerja seperti pada mesin foto kopi yaitu dengan memberi tegangan listrik pada kertas. Tegangan listrik tersebut yang akan menarik tinta untuk melekat pada kertas. Tinta kemudian dicairkan dengan pemanasan. Kwalitas ploter jenis ni tidak sebagus ploter pena, tetapi kecepatannya lebih tinggi 3 Ploter thermal Plotter thermal menggunakan pin yang dipanasi secara elektronis Kemudian pin tersebut dilewatkan pada jenis media yang peka terhadap panas, sehingga terbentuk gambar. Plotter thermal dapat digunakan untuk mencetak pada kertas maupun pada film buram. 4 Ploter pemotong Ploter jenis ini dapat sekaligus memotong vinyl, karet, gabus, dll. Contoh pemanfaatanya yaitu pada industri sepatu atau industri pakaian, untuk memotong pola atau bahan sekaligus. 5 Ploter format lebar Plotter format lebar biasa dipergunakan oleh perusahaan grafis, karena plotter jenis ini dapat membuat cetakan berwarna dalam kertas yang sangat lebar. Teknologi yang digunakan ada yang menyerupai printer ink-jet ataupun plotter thermal. Proyektor LCD merupakan salah satu jenis proyektor yang digunakan untuk menampilkan video, gambar, atau data dari komputer pada sebuah layar atau sesuatu dengan permukaan datar seperti tembok, dsb. Proyektor jenis ini merupakan jenis yang lebih modern dan merupakan teknologi yang dikembangkan dari jenis sebelumnya dengan fungsi sama yaitu Overhead Projector OHP karena pada OHP datanya masih berupa tulisan pada kertas bening. Proyektor LCD biasanya digunakan untuk menampilkan gambar pada presentasi atau perkuliahan, tapi juga bisa digunakan sebagai aplikasi home theater. Untuk menampilkan gambar, proyektor LCD mengirim cahaya dari lampu halide logam yang diteruskan ke dalam prisma yang mana cahaya akan tersebar pada tiga panel polysilikon, yaitu komponen warna merah, hijau dan biru pada sinyal video. Proyektor LCD berisi panel cermin yang terpisah satu sama lain. Masing-masing panel terdiri dari dua pelat cermin yang di antara keduanya terdapat liquid crystal. Ketika terdapat perintah atau instruksi, kristal akan membuka untuk membolehkan cahaya lewat atau menutup untuk mem-block cahaya tersebut Membuka dan menutupnya pixel ini yang bisa membentuk gambar. Lampu yang digunakan pada proyektor LCD adalah lampu halide logam karena menghasilkan suhu warna yang ideal dan spektrum warna yang luas. Lampu ini juga memiliki kemampuan untuk memproduksi cahaya dalam juga sangat besar dalam area kecil dengan arus proyektor sekitar ANSI lumens. Indonesia termasuk salah satu negara tujuan pasar proyektor LCD ini. Berbagai perusahaan proyektor LCD memasarkan produk mereka seperti Sony dan Sanyo. Produk proyektor LCD yang mereka tawarkan beragam mulai dari yang hemat energi sampai model terbaru yang lebih kecil dan ringan. LCD vs LED. TV LCD adalah televisi layar datar yang memanfaatkan teknologi Liquid Crystal Display. Jenis ini memiliki dua lapisan kaca yang terpolarisasi dan saling menempel. Cairan kristal terletak di salah satu lapisan. Kristal-kristal cair berfungsi melewatkan atau memblokir cahaya, agar menghasilkan gambar pada layar saat arus listrik kristal tersebut tidak menghasilkan cahaya sendiri. Cahaya berasal dari serangkaian lampu neon di belakang layar. Dengan bantuan lampu neon sebagai back light, gambar yang dibuat oleh kristal menjadi terlihat. Monitor LCD menghasilkan kualitas gambar yang tinggi. TV LCD dapat dibuat sangat tipis, yang membuatnya hemat ruangan, dan pengguna dapat leluasa menempatkannya dimana saja bahkan dengan cara menmpelkan di tembok. Hal ini membuat LCD menarik bagi pembeli. LED sebenarnya sangat mirip LCD bahkan cara kerjanya juga tidak jauh berbeda. LED juga memiliki layar datar tipis yang memanfaatkan teknologi Liquid Crystal Display. Satu-satunya perbedaan adalah sumber cahaya, yang berada di belakang layar. TV LCD menggunakan lampu neon, dan TV LED menggunakan LED Light Emitting Dioda. Ada dua jenis pencahayaan LED. Yang pertama disebut sebagai pencahayaan Edge, dan yang lainnya disebut pencahayaan Full-Array. Dengan pencahayaan Edge, rangkaian dioda diatur sepanjang tepi luar layar. Ketika ada arus listrik, cahaya didistribusikan di layar. Sedangkan untuk pencahayaan Full-Array, ada beberapa baris dari dioda di belakang seluruh permukaan layar. Dioda sumber cahaya ini memberikan lebih banyak kontrol atas kecerahan dan peredupan, karena dioda dapat dihidupkan dan dimatikan secara independen. Dengan kata lain LED adalah LCD dengan sistem backlight baru yang lebih maju. LED dikembangkan, karena memberi keseimbangan lebih dalam saturasi warna, dan menggunakan daya lebih sedikit dibanding lampu neon yang digunakan pada layar LCD. Namun LED TV saat ini lebih mahal dari LCD TV. Ringkasan 1. Penciptaan gambar dan warna pada LED masih menggunakan teknologi yang sama denga LCD. 2. TV LED hanya dianggap sebagai TV LCD versi baru, karena sistem backlight baru yang digunakan. 3. TV LED menggunakan Light Emitting Dioda, sedangkan standar LCD TV menggunakan lampu neon sebagai lampu latar backlight. Backlight LED jauh lebih awet daripada LCD Ukuran layar LED bisa lebih tipis Keseimbangan dan saturasi warna layar LED lebih baik Harga monitor atau televisi LED masih lebih mahal daripada LCD Perbedaan dari keempat alat output diatas adalah Plotter digunakan untuk menghasilkan gambar dengan kualitas tinggi dan berukuran besar LCD projector digunakan untuk menampilkan sebuah gambar,video,dan data pada sebuah layar atau sesuatu dengan permukaan datar, LCD dan LED adalah teknologi yang digunakan pada sebuah layar atau monitor untuk menampilkan output dalam bentuk visual Layar LED mengkonsumsi daya 50-70% lebih rendah daripada LCD
Kita sering sekali berhadapan dengan monitor, bahkan perangkat satu ini memang menjadi bagian dari kebutuhan teknologi dalam bisnis, instansi dan juga di bidang lainnya. Monitor merupakan sebuah perangkat keras yang difungsikan sebagai output bagi data pada CPU. Secara umum, monitor disebut juga sebagai layar pada komputer yang menjadi hardware untuk menampilkan data ataupun video. Monitor tidak bisa terpisahkan dari komputer, tanpa adanya monitor maka komputer tidak akan mungkin bisa digunakan, apalagi untuk menampilkan data atau gambar. Saat ini, ukuran monitor sangat beragam, ada monitor yang berukuran 14 inci, 17 inci, 20 inci hingga sekarang telah berkembang monitor berukuran 21 adanya monitor tersebut maka data grafis yang berasal dari processor bisa ditampilkan oleh komputer sehingga pengguna bisa melihatnya di layar monitor. Pada masing-masing monitor komputer, semuanya memiliki resolusi yang berbeda-beda tergantung dari ukuran monitor tersebut. Layar monitor dengan ukuran 20 inci pada umumnya memiliki resolusi sebesar 1600x 1200, sedangkan layar monitor dengan ukuran 17 inci biasanya memiliki resolusi sebesar 1024×768. Dengan berbagai macam ukuran dan juga jenis monitor, Anda bisa menyesuaikannya dengan kebutuhan jenis layar monitor diantaranya adalah1. Cathode Ray Tube CRTCRT merupakan monitor tabung dimana terdapat tabung yang berisi elektron segingga bisa digunakan untuk melihat gambar dan juga menciptakan gambar. Sinar katoda yang memiliki kecepatan tinggi menghasilkan tampilan pada monitor CRT. Setelah itu pancaran yang dihasilkan oleh sinar elektron membentuk pola yang berada pada layar. Monitor ini harganya jauh lebih murah dibandingkan dengan monitor-monitor Plasma DisplayMonitor plasma merupakan monitor yang disetiap pixel yang berada di layar diterangi oleh plasma atau gas seperti lampu neon yang berukuran kecil. Tampilan monitor plasma lebih tipis dibandingkan dengan monitor LCD monitorLCD atau Liquid Crystal Display merupakan monitor yang tidak menggunakan tabung. Pada jenis monitor ini maka gambar yang dihasilkan memiliki presisi yang lebih tinggi dan datar. Monitor ini memiliki bahan kristal cair yang terdiri dari piksel yang cukup banyak. Pada monitor LCD, titik cahaya yang ada didalamnya tidak bisa memancarkan cahaya. Cahaya pada monitor ini berasal dari lampu neon putih yang ada di belakang LED monitorMonitor terbaru yang saat ini berdar dipasaran adalah LED, monitor satu ini memiliki jumlah pixel yang cukup banyak sehingga menghasilkan gambar yang lebih tajam dan lebih ini, dua jenis monitor yang banyak digunakan adalah LCD dan LED. Kedua jenis monitor ini memang sama-sama berkualitas, namun ada beberapa perbedaan diantara kedua monitor ini. LED memiliki suhu operasi yang lebih rendah dibandingkan dengan LCD. Dengan Menggunakan layar LED maka penggunaan daya bisa diminimalkan, layar LED juga lebih ringan dibawa dibandingkan dengan LCD. Layar LCD memiliki dimensi yang rendah dan tidak memiliki efek layar LCD memiliki sudut pandang yang cukup terbatas dibandingkan layar LED. Pada layar LCD akan timbul ghosting artiffact dan juga dead pixel. Dari segi ketajaman gambar, layar LED jauh lebih baik kualitasnya dibandingkan LCD. LED memiliki ketajaman gambar yang sangat sempurna dan gambar bisa terlihat lebih nyata. Hal inilah yang menyebabkan monitor LED semakin banyak peminatnya, apalagi untuk televisi dan komputer.
Pada saat ini terdapat berbagai hardware yang digunakan sebagai output device,output device adalah hardware yang berfungsi menampilkan hasil dari instruksi yang dimasukkan melalui input device pada output device yang digunakan adalah plotter,LCD projector,LED dan bagaimanakah perbedaan dari ke empat output device ini? Plotter Plotter adalah Peranti keluaran yang dapat menghasilkan grafik atau gambar dengan kwalitas tinggi dan berwarna. Plotter sering kali digunakan untuk membuat peta, gambar-gambar arsitektur ataupun ilustrasi tiga dimensi yang biasanya berukuran terlalu besar bagi printer. Berdasarkan prinsip kerjanya, jenis Peranti plotter berupa 1. Ploter pena Pada prinsipnya ploter pena memiliki satu pena atau sejumlah pena berwarna-warni untuk menggambar pada kertas atau plastik transparan. 2. Ploter elektrostatis Pada ploter elektrostatis ini kertas diletakkan pada tempat datar seperti meja kemudian keluaran dibuat dengan prinsip kerja seperti pada mesin foto kopi yaitu dengan memberi tegangan listrik pada kertas. Tegangan listrik tersebut yang akan menarik tinta untuk melekat pada kertas. Tinta kemudian dicairkan dengan pemanasan. Kwalitas ploter jenis ni tidak sebagus ploter pena, tetapi kecepatannya lebih tinggi 3 Ploter thermal Plotter thermal menggunakan pin yang dipanasi secara elektronis Kemudian pin tersebut dilewatkan pada jenis media yang peka terhadap panas, sehingga terbentuk gambar. Plotter thermal dapat digunakan untuk mencetak pada kertas maupun pada film buram. 4 Ploter pemotong Ploter jenis ini dapat sekaligus memotong vinyl, karet, gabus, dll. Contoh pemanfaatanya yaitu pada industri sepatu atau industri pakaian, untuk memotong pola atau bahan sekaligus. 5 Ploter format lebar Plotter format lebar biasa dipergunakan oleh perusahaan grafis, karena plotter jenis ini dapat membuat cetakan berwarna dalam kertas yang sangat lebar. Teknologi yang digunakan ada yang menyerupai printer ink-jet ataupun plotter thermal. Proyektor LCD merupakan salah satu jenis proyektor yang digunakan untuk menampilkan video, gambar, atau data dari komputer pada sebuah layar atau sesuatu dengan permukaan datar seperti tembok, dsb. Proyektor jenis ini merupakan jenis yang lebih modern dan merupakan teknologi yang dikembangkan dari jenis sebelumnya dengan fungsi sama yaitu Overhead Projector OHP karena pada OHP datanya masih berupa tulisan pada kertas bening. Proyektor LCD biasanya digunakan untuk menampilkan gambar pada presentasi atau perkuliahan, tapi juga bisa digunakan sebagai aplikasi home theater. Untuk menampilkan gambar, proyektor LCD mengirim cahaya dari lampu halide logam yang diteruskan ke dalam prisma yang mana cahaya akan tersebar pada tiga panel polysilikon, yaitu komponen warna merah, hijau dan biru pada sinyal video. Proyektor LCD berisi panel cermin yang terpisah satu sama lain. Masing-masing panel terdiri dari dua pelat cermin yang di antara keduanya terdapat liquid crystal. Ketika terdapat perintah atau instruksi, kristal akan membuka untuk membolehkan cahaya lewat atau menutup untuk mem-block cahaya tersebut Membuka dan menutupnya pixel ini yang bisa membentuk gambar. Lampu yang digunakan pada proyektor LCD adalah lampu halide logam karena menghasilkan suhu warna yang ideal dan spektrum warna yang luas. Lampu ini juga memiliki kemampuan untuk memproduksi cahaya dalam juga sangat besar dalam area kecil dengan arus proyektor sekitar ANSI lumens. Indonesia termasuk salah satu negara tujuan pasar proyektor LCD ini. Berbagai perusahaan proyektor LCD memasarkan produk mereka seperti Sony dan Sanyo. Produk proyektor LCD yang mereka tawarkan beragam mulai dari yang hemat energi sampai model terbaru yang lebih kecil dan ringan. LCD vs LED. TV LCD adalah televisi layar datar yang memanfaatkan teknologi Liquid Crystal Display. Jenis ini memiliki dua lapisan kaca yang terpolarisasi dan saling menempel. Cairan kristal terletak di salah satu lapisan. Kristal-kristal cair berfungsi melewatkan atau memblokir cahaya, agar menghasilkan gambar pada layar saat arus listrik kristal tersebut tidak menghasilkan cahaya sendiri. Cahaya berasal dari serangkaian lampu neon di belakang layar. Dengan bantuan lampu neon sebagai back light, gambar yang dibuat oleh kristal menjadi terlihat. Monitor LCD menghasilkan kualitas gambar yang tinggi. TV LCD dapat dibuat sangat tipis, yang membuatnya hemat ruangan, dan pengguna dapat leluasa menempatkannya dimana saja bahkan dengan cara menmpelkan di tembok. Hal ini membuat LCD menarik bagi pembeli. LED sebenarnya sangat mirip LCD bahkan cara kerjanya juga tidak jauh berbeda. LED juga memiliki layar datar tipis yang memanfaatkan teknologi Liquid Crystal Display. Satu-satunya perbedaan adalah sumber cahaya, yang berada di belakang layar. TV LCD menggunakan lampu neon, dan TV LED menggunakan LED Light Emitting Dioda. Ada dua jenis pencahayaan LED. Yang pertama disebut sebagai pencahayaan Edge, dan yang lainnya disebut pencahayaan Full-Array. Dengan pencahayaan Edge, rangkaian dioda diatur sepanjang tepi luar layar. Ketika ada arus listrik, cahaya didistribusikan di layar. Sedangkan untuk pencahayaan Full-Array, ada beberapa baris dari dioda di belakang seluruh permukaan layar. Dioda sumber cahaya ini memberikan lebih banyak kontrol atas kecerahan dan peredupan, karena dioda dapat dihidupkan dan dimatikan secara independen. Dengan kata lain LED adalah LCD dengan sistem backlight baru yang lebih maju. LED dikembangkan, karena memberi keseimbangan lebih dalam saturasi warna, dan menggunakan daya lebih sedikit dibanding lampu neon yang digunakan pada layar LCD. Namun LED TV saat ini lebih mahal dari LCD TV. Ringkasan 1. Penciptaan gambar dan warna pada LED masih menggunakan teknologi yang sama denga LCD. 2. TV LED hanya dianggap sebagai TV LCD versi baru, karena sistem backlight baru yang digunakan. 3. TV LED menggunakan Light Emitting Dioda, sedangkan standar LCD TV menggunakan lampu neon sebagai lampu latar backlight. Backlight LED jauh lebih awet daripada LCD Ukuran layar LED bisa lebih tipis Keseimbangan dan saturasi warna layar LED lebih baik Harga monitor atau televisi LED masih lebih mahal daripada LCD Perbedaan dari keempat alat output diatas adalah Plotter digunakan untuk menghasilkan gambar dengan kualitas tinggi dan berukuran besar LCD projector digunakan untuk menampilkan sebuah gambar,video,dan data pada sebuah layar atau sesuatu dengan permukaan datar, LCD dan LED adalah teknologi yang digunakan pada sebuah layar atau monitor untuk menampilkan output dalam bentuk visual Layar LED mengkonsumsi daya 50-70% lebih rendah daripada LCD ProyektorPedia - Apa sih perbedaan DLP dan LCD pada proyektor? Proyektor merupakan alat optik yang digunakan untuk menampilkan gambar di sebuah layar proyeksi atau permukaan serupa. Proyektor ternyata memiliki 2 teknologi projection system yang berbeda yaitu Proyektor DLP dan Proyektor LCD. Lalu apa perbedaan dari kedua projection system tersebut ? Mari kita simak penjelasan di bawah ini Proyektor di pasaran saat ini menggunakan dua jenis teknologi yang berbeda yaitu Teknologi DLP Digital Light Processing dan Teknologi LCD Liquid Crystal Display. Kedua jenis teknologi proyektor tersebut memiliki keunggulan masing-masing. Teknologi Proyektor DLP Digital Light Processing merupakan sebuah teknologi optik semikonduktor yang ditemukan oleh Dr. Larry Hornbeck of Texas Instruments in 1987. DLP merupakan teknologi tercanggih pada sistem projektor yang dari DMD tersebut memiliki 2 juta micromirors yang masing-masing micromirors pada DLP ini ukurannya seperlima rambut manusia. Micromirors pada DLP mampu menghasilkan 1024 warna putih dan hitam, ini yang menjadikan DLP terkesan sangat baik ketika menampilkan warna putih atau hitam pada layar. Sebuah cahaya putih dari sinar lampu pada teknologi DLP akan melewati panel roda warna red, green, blur yang dengan proses tersebut proyektor dapat menampilkan warna 16,7 juta dan nantinya hasil dari pemfilteran cahaya putih terhadap panel roda red, green, blue ini akan menghasilkan warna tambahan yaitu cyan, magenta dan bahkan yellow dan teknologi seperti ini hanya ada di Proyektor DLP. Selain itu teknologi DLP juga tercatat sebagai teknologi proyektor yang lebih bandel terhadap lingkungan luar yang kurang bersahabat seperti asap, debu dan suhu yang terlalu lembab ataupun terlalu panas yang dapat mengakibatkan proyektor lebih pendek umurnya. Teknologi Proyektor LCD Liquid Crystal Dysplay merupakan teknologi canggih dari sebuah proyektor yang dapat memberikan kualitas warna dan gambar yang sebenarnya. Proyektor dengan teknologi LCD pertamakali dikeluarkan oleh EPSON dengan tipe VPJ 700 pada tahun 1989 dan pertamakali dibuat pada tahun 1980. Proyektor LCD ini menggunakan sistematik sebagai berikut Dari sebuah cahaya yang lalu diteruskan ke 3 panel cermin red, green, blue dan setiap panel chip LCD menerima sinyal yang akhirnya dari ketiga panel warna tersebut menyatukan hasil cahaya dari panel masing-masing kedalam sebuah prisma hingga dapat menghasilkan warna yang sangat terang dan indah. Berikut ini gambaran perbedaan proyektor DLP VS LCD Proyektor Dengan Teknologi DLP Proyektor Dengan Teknologi LCD Kelebihan Bandel terhadap lingkungan luar Hasil warna untuk hitam dan putih lebih bagus ketimbang LDC Hasil gambar pada movie atau gambar gerak terlihat bagus, halus dan hidup Harga bisa dibilang lebih murah untuk type LOW END Memiliki ukuran lebih kecil dibanding dengan proyektor LCD Kekurangan Hasil warna kurang sama / sesuai dengan yang ada dilayar komputer, karena hasil dari pemfilteran DLP yang menggabungkan 3 panel warna. Kelebihan Dapat menampilkan hasil gambar/warna yang sangat terang, indah dan sesuai Sangat cocok untuk design grafis Dengan daya listrik yang sama proyektor LCD lebih terang sehingga lebih efisien Kekurangan Memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan dengan proyektor jenis DLP Lebih rawan dan dibutuhkan perawatan yang ekstra dari pengguna Nah setelah kita mengetahui perbedaan antara proyektor dengen teknologi DLP dan proyektor dengan teknologi LCD maka bisa disimpulkan bahwa Proyektor dengan teknologi DLP lebih unggul karena untuk presentasi warna putih lebih terang dan warna hitam lebih tebal dan ini sangat membantu apabila kita membuka file WORD atau EXCEL, dan proyektor dengan teknologi DLP ini tentunya lebih tahan lama. Namun jika anda bergerak dalam bidang desain grafis untuk bahan presentasi anda, tentunya anda menginginkan hasil warna yang sesuai dengan apa yang sudah anda buat di komputer dan pilihannya adalah proyektor dengan teknologi LCD. Tetapi semua itu kembali lagi kepada anda masing-masing, apakah anda ingin menggunakan proyektor dengan teknologi DLP ataukah proyektor dengan teknologi LCD, itu semua terserah selera anda. Terimakasih dan Sekian dari saya.